Anak muda memiliki kondisi psikologis yang masih bisa dengan mudahnya terpengaruh oleh lingkungannya.
Tidak terkecuali dengan gaya hidup. Lingkungan dengan gaya hidup sehat akan berimbas baik bagi seseorang, tapi bagaimana dengan lingkungan yang memiliki gaya hidup bebas?
Gaya hidup yang bebas dapat merusak generasi anak bangsa dengan cara membuat mereka menyukainya terlebih dahulu dan selanjutnya kecanduan akan hal tersebut.
Tapi, apa sih sebenarnya budaya kebarat baratan itu?
Budaya kebarat baratan sendiri memiliki arti sebagai budaya yang meniru segala sesuatu termasuk cara berpakaian, gaya hidup, dan segala aspek kehidupan yang berada di negara barat.
Namun, mereka meniru semuanya tanpa disaring terlebih dahulu, tidak hanya meniru budaya yang berdampak positif saja, tapi juga yang memiliki dampak negatif.
Agar dapatmenghindari dampak negatif yang munking timbul, Kita terlebih dahulu harus mengetahui apa saja dampak negatifnya. Lalu apa saja dampak negatif budaya kebarat baratan yang bisa muncul? Untuk mengetahui lebih detail, simak ulasan berikut.
Konsumsi Alkohol
Orang orang di negara barat memiliki iklim yang dingin sehingga untuk menghangatkan tubuhnya mereka mengonsumsi alkohol.
Salahnya adalah orang Indonesia berpikir mengonsumsi alkohol merupakan hal yang keren untuk dilakukan tapi mereka tidak ingat kalau mengonsumsi alkohol di negara dengan iklim panas hanyalah sia sia. Hanya untuk kesenangan pribadi dengan mabuk mabukan. Tapi hal ini jelas disalahkan karena dapat merusak kondisi kesehatan seseorang.
Pakaian Minimalis
Yang kedua adalah pakaian minimalis. Budaya Indonesia asli memiliki gaya berpakaian yang sopan dan tertutup, namun seiring dengan perkembangan zaman orang orang lebih menyukai pakaian yang lebih ketat dan minimalis seperti yang dikenakan oleh orang di negara barat.